Langsung ke konten utama

Salahkah Mencintai Seseorang yang Berbeda Agama ?

Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Selamat malam pembaca setia blog Story of Wejhe. Nggak terasa besok udah masuk hari ke-7 bulan Ramadhan. Di postingan kali ini, saya akan membahas tentang "Cinta beda Agama". Mengapa harus kita bahas ? Sebenarnya nggak perlu sih wkwkwk, cuman pengen sharing pendapat aja. Ingat, apapun yang saya tulis disini murni merupakan opini atau pendapat saya, bukan untuk membenarkan ataupun menyalahkan teori atau pendapat orang lain.

Love
(Gambar 1. Perlambangan Cinta)

Setiap manusia pasti pernah merasakan yang namanya "Jatuh Cinta", entah itu orangtua, remaja, bahkan anak-anak kecil sekalipun pasti pernah merasakan jatuh cinta. Cinta memang datang secara tiba-tiba, tanpa kita minta, namun dapat kita rasakan. Kalau saya bilang, jatuh cinta itu rasanya seperti "kecanduan narkotika". Ketika kita mulai menaruh perasaan cinta kita kepada seseorang, apapun yang kita punya akan kita korbankan untuknya. Kita akan mulai mencari tahu segala tentang kehidupan orang yang kita cintai, mulai dari tanggal lahir, alamat, nomor hp, akun sosial media, dan lain sebagainya.

Saat rasa "Cinta" itu datang merasuk ke dalam hati kita, itu jelas merupakan "Anugerah" dari Tuhan Yang Maha Esa. Bagaimana dengan Cinta beda Agama ? Hal itu tetap merupakan anugerah dari Tuhan yang patut kita syukuri. Saya pernah membaca sebuah kutipan yang berbunyi :

"Jika Tuhan mempertemukan dua hati untuk saling mencintai, mengapa Manusia (dengan menggunakan Agama) tega dan rela untuk memisahkannya ?"

Yang jelas, apapun bentuk perbedaannya, cinta tak pernah bersifat memisahkan. Cinta selalu datang untuk menyatukan dua hati yang telah dipertemukan oleh Tuhan sebagai bentuk Anugerah-Nya yang harus selalu kita syukuri dan kita jaga.

Banyak orang berpendapat bahwa : "Cinta yang timbul kepada orang yang berbeda agama sebenarnya merupakan Ujian dari Tuhan, untuk mengetahui apakah hamba-Nya tersebut lebih memilih Nafsu akan Cinta atau Ketaatan terhadap ajaran agamanya.

Menurut saya, Cinta bukanlah Nafsu. Cinta dan Nafsu adalah dua hal yang berbeda. Cinta adalah perasaan yang kuat untuk memberi, mengasihi, dan menyayangi. Sedangkan Nafsu adalah keinginan yang kuat untuk menguasai, mengambil, dan memuaskan diri sendiri.

Sekarang coba kita ambil sebuah contoh. Nafsu makan sangat berbeda dengan Cinta makan. Nafsu makan adalah keinginan seseorang untuk segera makan dengan tujuan memuaskan dirinya sendiri dengan hasil kepuasan akhirnya adalah "rasa kenyang". Sedangkan Cinta makan adalah cara seseorang untuk menikmati setiap makanan yang ia makan, dan mendalami rasa yang ada dalam makanan tersebut. Bagaimana mungkin Cinta yang penuh Keindahan, Kelembutan, dan Kasih Sayang disamakan dengan Nafsu ?

Sekali lagi, Cinta adalah Anugerah dari Tuhan, bukan Ujian dari Tuhan.

First Love
(Gambar 2. Sepasang Kekasih yang saling Mencintai)

Dalam kasus lain, ada orang yang berpendapat bahwa Tuhan akan merasa cemburu jika kita lebih mencintai manusia. Cemburu adalah perasaan yang manusiawi, yang artinya bahwa Tuhan tidak mungkin sedikitpun memiliki rasa cemburu terhadap manusia. Tuhan adalah Maha Mulia, tiada satupun yang lebih mulia daripada-Nya. Tuhan terlalu mulia untuk bisa cemburu terhadap manusia, karena jelas-jelas manusia adalah makhluk cipntaan-Nya. Hanya orang-orang bodoh yang berani mengatakan bahwa "Tuhan cemburu kepada Manusia".

Namun, meskipun Tuhan tidak meliki rasa cemburu terhadap manusia, kita sebagai hamba-Nya yang beriman harus senantiasa mencintai Tuhan kita melebihi apapun.

Dalam kasus yang lebih ekstrim lagi, orang berpendapat bahwa seseorang yang mencintai orang yang berbeda agama akan masuk Neraka. Whattt ??! Sadarlah, hanya Tuhan Yang Maha Esa yang berhak memutuskan apakah seseorang akan masuk neraka atau surga. Manusia dengan segala kelemahannya sangat tidak layak untuk memutuskan hal tersebut. Jika memang Tuhan tidak mengizinkan "Cinta beda Agama", maka Tuhan tidak akan pernah memberikan "Rasa Cinta" itu sejak awal.

Kalian yang mengalami "Cinta beda Agama", jangan takut untuk terus menjalaninya. Jangan terlalu banyak berpikir, nikmati saja Anugerah yang telah Tuhan berikan kepada kalian.

Hmm, bagaimana saat pernikahan nanti ? Bukankah akan sulit jika dua orang yang berbeda agama hendak melaksanakan pernikahan ? Bagaimana nasib anak kedua orang tersebut kelak ?

Jawabannya sudah tentu, jangan takut. Jika memang takdir mempertemukan kalian dalam ikatan cinta, maka kalian akan menemukan jalannya. Tuhan takkan pernah tidur sampai-sampai tidak memberikan jalan bagi hamba-Nya yang sedang kesulitan. Jika memang jodoh, semua masalah bisa diselesaikan.

Tuhan menciptakan perbedaan bukan untuk memisahkan, bukan untuk memecah belah, namun untuk lebih merekatkan sesama umat manusia. Mungkin, Tuhan mempertemukan kalian yang berbeda agar bisa saling menghargai dan memupuk rasa toleransi.

Perlu diingat, walaupun Cinta adalah Anugerah, kita tetap harus hati-hati dalam memilih. Takdir memang sudah tertulis, namun kita harus senantiasa berusaha untuk menemukan pasangan yang terbaik untuk diri kita masing-masing. Perbanyak meminta petunjuk pada Allah.SWT., dan jangan gegabah dalam memilih pasangan hidup.

Pada akhirnya, semua kembali kepada diri kalian masing-masing. Semuanya boleh berpendapat, asalkan dengan alasan-alasan yang logis dan dapat diterima akal sehat. Apapun itu, Cinta adalah Anugerah dari Tuhan. Hargai dan Syukuri Anugerah yang telah Tuhan berikan pada kita semua. Jazakumullahi Khairan Katsiran.

Wassalamu'alaikum Wr. Wb.

Ditulis Oleh : Wahyu Wijiyanto
Waktu Terbit : Selasa, 22 Mei 2018 Pukul 21:47 WIB

Komentar

  1. NJ's first-ever live casino in New Jersey comes to Borgata - The
    ATLANTIC CITY (FOX 15) -- 통영 출장샵 ATLANTIC CITY (FOX 15) -- 성남 출장샵 ATLANTIC CITY (FOX 동두천 출장마사지 15) will 경상남도 출장마사지 officially 안산 출장샵 open its second new live casino

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Antara Seni dan Keindahan

Assalamu'alaikum Wr. Wb. Selamat sore sobat Story of Wejhe. Tahukah kalian apa itu seni ? Apa hubungannya dengan keindahan ? Mungkin banyak dari kalian yang akan berpikir bahwa "Seni adalah Keindahan". Banyak orang mengatakan bahwa seni itu selalu indah. Memang ada benarnya, namun kalimat "seni itu selalu indah" kurang tepat untuk menggambarkan hakikat seni yang sesungguhnya. Di postingan kali ini, saya akan mencoba untuk membahas dan mengupas segala tentang seni, keindahan, dan hubungan antara keduanya. Postingan ini terinspirasi dari salah satu guru seni budaya di SMAN 1 Klaten. Penjelasan beliau mengenai topik ini sangat menarik, sehingga saya tergugah untuk mengangkatnya dalam postingan ini. (Gambar 1. Lukisan bertemakan Alam) Seni adalah Keindahan, kalimat itulah yang selama ini diyakini oleh sebagian besar umat manusia di dunia. Salah satu contohnya adalah pada gambar di atas. Gambar tersebut merupakan sebuah karya seni rupa berwujud lukisan yan

Pilih Free Fire atau PUBG Mobile ?

Assalamu'alaikum Wr. Wb. Selamat malam para pembaca setia blog Story of Wejhe. Pernahkah kalian memainkan salah satu dari dua game android di atas ? Sebagian besar anak remaja mungkin sudah pernah memainkannya. Keduanya adalah game yang ber-genre battle royale.  Sebenarnya, masih ada satu lagi game yang hampir mirip dengan keduanya, yaitu Rules of Survival. Namun, kali ini aku akan membahas Free Fire dan PUBG Mobile saja, karena dua game ini yang sudah sering ku mainkan. Dalam pembahasan ini, aku akan menggunakan sistem perbandingan dengan beberapa parameter. Oke, langsung saja. Check it out ! 1. Game Play. (Gambar 1. Game Play Free Fire) Secara umum, game play dari kedua game ini adalah sama, karena memiliki genre game yang sama pula. Game akan dimulai dengan turun dari pesawat menggunakan parasut, lalu mencari loot  untuk persiapan bertempur dengan musuh. Tujuan kedua game ini pun juga sama, yaitu untuk menjadi yang terakhir hidup dalam game. Di kedua game, juga ada

2 Tahun Sejak Menjadi Siswa Baru SMAN 1 Klaten

Assalamu'alaikum Wr. Wb. Selamat sore para pembaca setia blog Story of Wejhe. Bagaimana kabar kalian hari ini ? Alhamdulillah aku sendiri dalam kondisi yang sangat baik. Hari ini, aku akan menceritakan impresiku selama menjadi siswa di SMAN 1 Klaten, yang merupakan SMA terfavorit se-Klaten. Oke, langsung saja. Check it out ! 1. Impresi awal masuk SMAN 1 Klaten. (Gambar 1. Gerbang depan SMAN 1 Klaten) "Eyes Friendly" , hal ini yang pertama kali aku rasakan saat berada di lingkungan SMAN 1 Klaten. Nuansa bumi hijau yang sangat asri dan dipadu dengan tata letak gedung yang sangat rapi, membuat para siswa menjadi lebih nyaman ketika belajar di SMAN 1 Klaten. Banyak sekali pepohonan dan rerumputan hijau yang membuat lingkungan SMAN 1 Klaten tampak sangat asri. Selain itu, tata letak gedung yang sangat rapi membuatku tidak merasa kesulitan untuk menghafal tata wilayah di SMAN 1 Klaten ini. Hanya saja, para pendatang baru mungkin  akan kebingungan ketika men